banner

Mengapa Mengatur Pernapasan Memiliki Peranan Penting untuk Menenangkan Diri ? Ini Penjelasan Secara Biologis-nya !

Mengatur pernapasan untuk menenangkan diri - Menurut Abraham Maslow, kehidupan yang tenang merupakan salah satu kebutuhan tiap manusia. Kebutuhan rasa tenang ini meliputi kebutuhan keamanan dan perlindungan dari bahaya fisik dan emosi.

Terlebih lagi di tengah kehidupan sehari-hari yang serba cepat dan penuh tekanan. Stres, ketegangan, dan kecemasan seringkali menjadi teman akrab yang sulit dihindari.

Lantas, siapa sih manusia di muka bumi ini yang tidak ingin merasa tenang ?

Dan dari sekian banyak metode untuk menenangkan diri, ada satu metode yang cukup sederhana dan menarik untuk dibahas serta dilakukan. Apa itu ?

Yaps, metode yang dapat ditempuh adalah dengan mengatur pernapasan.

"Kalau seseorang bernapas dengan baik, maka ia dapat memperkuat tubuh, melemaskan otot, mengganti aliran darah, dan masih banyak lagi,"

Simon Borg Olivier

Pernapasan adalah fungsi biologis yang mendasar bagi setiap manusia. Namun, seringkali kita lupa bahwa kita dapat mengontrol dan mengatur cara kita bernapas.

Ketika kita menghadapi situasi yang menegangkan atau merasa cemas, seringkali pernapasan kita menjadi cepat dan dangkal, bukan?

Oleh karena itu, ternyata ketika kita mengendalikan pola pernapasan kita, kita dapat menciptakan kondisi yang lebih tenang dalam diri, lho.

Dan semua ini ada penjelasannya secara biologis, ya. Mau tahu ? Berikut artikel yang akan memperjelas mengapa mengatur pernapasan memiliki peranan penting untuk menenangkan diri.

Alasan Pernapasan Memiliki Peranan Penting untuk Menenangkan Diri Secara Biologis

1. Aktivasi Sistem Saraf Parasimpatik

1

1

Sejatinya, tubuh manusia memiliki dua sistem saraf otonom: simpatik dan parasimpatik.

Sistem saraf simpatik sering disebut sebagai "fight or flight" (bertempur atau melarikan diri), sedangkan parasimpatik dikenal sebagai "rest and digest" (istirahat dan pencernaan).

Ketika seseorang merasa cemas atau stres, sistem saraf simpatik menjadi dominan, meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah.

Pernapasan dalam dan lambat dapat membantu mengaktifkan sistem saraf parasimpatik, yang bertentangan dengan respons "fight or flight". Hal ini membantu menenangkan tubuh, mengurangi denyut jantung, dan menurunkan tekanan darah.

2. Suplai Oksigen ke Otak

2

2

Pernapasan dalam meningkatkan suplai oksigen ke otak. Oksigen yang cukup penting untuk fungsi otak yang optimal.

Otak yang mendapatkan cukup oksigen cenderung berfungsi lebih baik dan memproses informasi dengan lebih efektif, membantu individu merespons situasi dengan cara yang lebih tenang dan rasional

3. Pengurangan Produksi Kortisol

3

3

Dikarenakan stres dan kecemasan dapat meningkatkan produksi hormon stres, kortisol.

Mengatur pernafasan dan pernapasan dalam dapat membantu mengurangi kadar kortisol dalam tubuh, yang pada akhirnya dapat menurunkan perasaan stres dan kecemasan.

4. Pusat Perhatian

4

4

Ketika mengfokuskan perhatian pada pernapasan dan teknik pernafasan, ternyata itu dapat membantu mengalihkan perhatian dari sumber kecemasan atau stres.

Ini mirip dengan prinsip meditasi atau mindfulness, di mana fokus pada saat ini dan pernapasan dapat membantu seseorang terlepas dari kekhawatiran atau pikiran negatif.

5. pH Darah

5

5

Pernapasan yang cepat dan dangkal (hiperventilasi) dapat menyebabkan penurunan kadar karbon dioksida dalam darah, yang dapat mengubah pH darah. Ini bisa menyebabkan sensasi mati rasa, pusing, dan jantung berdebar.

Mengatur pernafasan dan memastikan pernapasan yang dalam dan teratur dapat membantu menjaga keseimbangan karbon dioksida dan pH darah yang stabil.

Secara keseluruhan, mengatur pernafasan mempengaruhi berbagai sistem biologis dalam tubuh yang berperan dalam respons terhadap stres dan kecemasan. Oleh karena itu, pernafasan yang tenang dan teratur sering menjadi alat penting dalam teknik relaksasi dan pengurangan stres.

Prosedur Teknik Relaksasi Napas Dalam

      1. Duduk dengan tenang dalam posisi nyaman

      2. Tutup mata

      3. Ciptakan rasa relaks pada smua otot-otot anda

      4. Kosongkan pikiran anda

      5. Atur pernafasan dengan cara bernafas dengan hidung dan mengeluarkannya dengan mulut, lalu hitunglah dengan mulut, lakukan secara berulang-ulang.

      6. Saat menarik dan melepaskan nafas lewat mulut rasakan perubahan dan sensasi pada dada dan anggota tubuh yang lain.

      7. Lakukan secara berulang-ulang selama 10 menit.

Kesimpulan

Dalam upaya menuju kehidupan yang damai dan tenang, mengatur pernapasan memiliki peran penting yang tidak boleh diabaikan.

Dari manfaat kesehatan seperti meningkatkan kapasitas paru-paru dan mengontrol pH darah hingga manfaat psikologis seperti meredakan stres dan meningkatkan fokus, latihan pernapasan adalah alat yang ampuh untuk mencapai keseimbangan dalam diri.

Mengambil langkah-langkah sederhana seperti mengadopsi pola pernapasan yang lebih dalam dan melibatkan diri dalam latihan pernapasan secara teratur dapat membawa perubahan positif dalam kualitas hidup kita.

Oleh karena itu, mari berinvestasi dalam kebiasaan mengatur pernapasan, menjadikannya bagian tak terpisahkan dari rutinitas harian kita, dan menemukan ketenangan dalam setiap hela nafas yang kita ambil.

izaz

Lalu Akhmad Izaz


Help others if you can't help yourself

seli

Seli Amelia Putri


Saya Hidup

fajar

Ahmad Fajar


Fastabiqul Khairat

Pay Us By Leaving

Your Rating

Support semangat penulis dengan memberikan komentar dan masukan plus komentarmu akan kami masukkan ke website ini dalam bentuk anonimus