tips menjadi mc profesional - Gimana nih, tips-tips menjadi MC profesional yang ada di part I? Apakah sudah merasa puas? Yap, bener banget... sebagai manusia sebaiknya kita tidak pernah puas dengan ilmu. Jadi, untuk menjadi seorang MC yang profesional perlu banyak hal yang harus kamu perhatikan.

Dibawah ini adalah tips-tips yang bikin kamu makin jadi MC yang kece parah:

1. Control the Time

Sebagai MC kamu juga bertanggung jawab untuk mengontrol waktu acara yang kamu pandu. Walaupun sebuah acara pasti mempunyai stage manager yang mengatur durasi waktu untuk setiap urutan acara. Namun, MC lah yang terjun langsung dipanggung dan berinteraksi dengan audiens dan pemateri.

Ketika sebuah segment kelebihan atau kekurangan durasi maka MC perlu menindaklanjuti untuk memenuhi atau mengurangi durasi pada segment tersebut agar acara dapat berjalan tepat waktu.

2. Introduce Yourself

Memperkenalkan diri menjadi hal yang seringkali luput ketika kamu menjadi MC. Hal tersebut biasa terjadi karena seringkali kamu berusaha untuk menyatu dengan audiens dan mencairkan suasana. Ketika kamu lupa untuk memperkenalkan diri kamu diawal acara, maka audiens akan memandang kamu seorang yang asing.

Jika hal tersebut terjadi maka kamu akan sulit untuk memenuhi poin-poin yang lain untuk menjadi seorang MC yang profesional. Sehingga perkenalkanlah diri kamu semenarik mungkin. Buatlah audiens suka kepada kamu terlebih dahulu.

3. Bring Pace to Your Delivery

Pastikan bahwa apa yang kamu sampaikan bisa diikuti dengan baik oleh audiens. Jika cara berbicaramu terlalu pelan atau bahkan terlalu cepat audiens akan sulit untuk mengikuti alur pembicaraanmu.

Dengan memainkan tingkat kecepatan dalam berbicara akan menunjukkan bahwa kamu seorang yang tidak monoton. Berbicara dengan cepat atau pelan tentu saja memiliki makna tersendiri. Ketika berbicara dengan cepat dan dengan nada yang cukup tinggi memberi kesan bahwa kamu ingin menunjukkan sebuah antusiasme. Berbicara dengan pelan dan nada rendah kamu ingin menyampaikan sebuah penekanan atau peringatan.

4. Be Aware with Your Body Language

Perhatikan postur tubuh kamu, langkah kaki, kontak mata, gerakan tangan serta gerakan-gerakan lain sebagai penunjang untuk informasi yang ingin kamu berikan. Ingat, bahwa body language bukan hanya sekadar gerakan yang asal dibuat tanpa makna, body language berfungsi sebagai penjelasan informasi agar audiens dengan tujuan agar audiens lebih paham.

Untuk pembahasan lebih lanjut mengenai body language kamu bisa baca di sini.

5. Share Key Event Information

Anggaplah bahwa tidak semua orang paham tentang acara yang akan kamu pandu. Asumsi tersebut berfungsi agar kamu tetap memberikan detail tentang acara tersebut. Sebagai seorang MC yang profesional pastikan kamu tidak meninggalkan walau satu orangpun dalam sebuah kebingungan.

jika acara tersebut sangat formal ataupun terdiri dari beberapa sesi, sebaiknya kamu pastikan bahwa para audiens mendapatkan printed rundown. Jika cara tersebut tidak memungkinkan untuk dipakai, cara lain yang bisa kamu tempuh yaitu dengan membacakan rundown secara berkala.

6. Don't Eat Cold drinks or Spicy Foods

Hal yang sangat teknikal ketika menekuni sebuah profesi MC ataupun hanya amatir MC adalah kualitas suara. Kualitas suara harus sangat dijaga ketika kamu akan menjadi seorang MC disebuah acara. Hal yang perlu kamu lakukan yaitu dengan menghindari minuman dingin. Minuman dingin akan membuat tenggorokanmu mengkerut dan akan berakibat pada kualitas suara yan dihasilkan.

Selain minuman dingin, hindarilah segala jenis makanan pedas. Makanan pedas akan membuat kamu tiba-tiba seperti orang yang terkena flu atau batuk-pilek, padahal hal tersbeut terjadi karena adanya produksi mukus. Mukus bisa berakibat fatal untuk suaramu karena akan mengeblok saluaran pernapasan dan akan berakibat kepada suara.

Hindarilah juga makanan atau minuman yang mengandung kafein dan alkohol. Jenis-jenis hal yang dilarang tersebut kamu tidak boleh mengonsumsinya beberapa hari sebelum acara ataupun saat acara berlangsung.

7. Prepared for the Worst Things

Kunci menjadi MC yang profesional yaitu selalu bisa mengontrol apapun dan kapanpun ketika ada hal yang tidak sesuai dengan apa yang kamu rencanakan. Bahkan seorang MC yang sudah profesional dan memiliki jam terbang yang tinggi tidak membuat mereka menjadi sebuah pengecualian dari kesalahan diatas panggung. Karena semua orang pasti melakukan kesalahan.

Hal yang kamu bisa lakukan ketika merasa apa yang kamu katakan blunder atau tidak sesuai dengan alur yang kamu harapkan, maka cepat alihkan pembicaraanmu. Berikanlah joke atau ice breaking.

8. Apologize if it should

Masih satu alur dengan poin sebelumnya, jika kamu melakukan kesalahan yang berkaitan dengan informasi-informasi yang berkaitan dengan event yang kamu bawa, maka yang perlu kamu lakukan yaitu dengan meminta maaf kepada audiens kemudian ralatlah informasi yang kamu sampaikan sebelumnya.

Sebagai contoh ketika Stave Harvey menjadi sebuah MC pada acara yang sangat bergengsi, yaitu Miss Universe 2015, dia keliru mengumumkan negara pemenang. Kemudian, yang ia lakukan yaitu meminta maaf dan mengulangi pengumuman pemenang.

Bukan berarti kamu perlu meminta maaf terus menerus, seperti jika kamu salah pengejaan kata atau kesalahan minor lainnya ya. Jika kamu melakukan kesalahan minor yang sebenarnya tidak terlalu berpengaruh terhadap esensi dari acara tersebut, maka abaikanlah dan kamu harus tetap terlihat on track serta percaya diri.

9. Arrive Early

Untuk menjadi MC yang profesional kamu sangat tidak dianjurkan datang tepat waktu. Datanglah sebelum acara dimulai. Beberapa poin logistikal dan teknikal perlu kamu pastikan sebelum kamu menjadi MC. Contohnya, kamu menginginkan untuk merubah set panggung dan kamu ingin melakukan sound check ulang. Meskipun memang hal-hal tersebut pasti sudah dilakukan pada saat gladi resik, tapi tidak ada salahnya kan untuk checking berulang.

Kemudian, dengan kamu datang disaat sebelum acara dimulai kamu bisa sedikit mengobrol dengan orang-orang yang terkait dengan jalannya acara tersebut, seperti stage manager, event manager, venue manager, client dll.

10. Prepare the closing for the event

Bukan hanya menyiapkan sebuah first impression yang berkesan, kamu juga harus membuat sebuah closing yang mungkin akan dikenang oleh audiens kamu. Beberapa poin yang kamu perlu perhatikan untuk sebuah acara, antara lain ucapkan terima kasih kepada audiens, berikan recap acara, berikanlah penekanan pada poin-poin penting, sampaikanlah informasi atau pengumuman jika ada, dan terakhir ucapkanlah harapan-harapan yang baik untuk peserta yang hadir.

Janji ini jadi part terakhir tips jadi MC profesional!? Jadi jika ditotal ada 20 tips untuk menjadi MC yang profesional. Tentu poin tersebut hanyalah angka semata, masih banyak hal yang bisa dieksplore tentang dunia MC. Tertarik untuk ikut pelatihan MC yang dimentori oleh MC profesional yang sudah banyak melalang buana selama lebih dari 15 tahun di per-MCan duniawi? Klik disini buat tanya-tanya admin.